Faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tukar pound Inggris
Nilai tukar adalah salah satu indikator utama keadaan perekonomian suatu negara; nilai mata uang nasionallah yang paling menunjukkan kepercayaan terhadap unit moneternya.
Dalam kasus poundsterling Inggris (GBP), nilai tukarnya bergantung pada banyak faktor yang dapat mempunyai efek jangka pendek dan jangka panjang.
Mari kita lihat beberapa faktor utama yang mempengaruhi pound Inggris.
Indikator perekonomian negara
Kesehatan perekonomian Inggris merupakan faktor penting dalam menentukan nilai pound. Pertumbuhan PDB , tingkat inflasi, pengangguran dan indikator ekonomi lainnya dapat mempengaruhi ekspektasi investor terhadap pergerakan mata uang di masa depan.
Kebijakan moneter Bank Inggris
Bank of England memainkan peran penting dalam menentukan nilai tukar pound Inggris. Keputusan mengenai suku bunga, jumlah uang yang beredar, dan instrumen moneter lainnya dapat mempengaruhi masuk atau keluarnya modal ke suatu negara dan juga nilai pound.
Selain itu, Bank of England sering melakukan intervensi valuta asing, hal ini terjadi selama penjualan surat utang pemerintah.
Menaikkan suku bunga biasanya menyebabkan mata uang menguat, sedangkan menurunkan suku bunga dapat menyebabkan melemahnya mata uang. Nilai tukar saat ini - https://time-forex.com/uchetnye-stavki
Stabilitas politik dan situasi geopolitik
Peristiwa politik dan ketidakpastian dapat mempengaruhi nilai pound Inggris secara signifikan. Misalnya, negosiasi keluarnya Inggris dari Uni Eropa (Brexit) berdampak signifikan terhadap nilai tukar pound.
Berita tentang peristiwa politik, pemilu, atau pergantian pemerintahan juga dapat menyebabkan fluktuasi mata uang.
Konflik, permusuhan atau ketegangan dalam hubungan internasional juga dapat mempengaruhi nilai pound Inggris. Investor cenderung mencari peluang investasi yang stabil dan aman, sehingga ketidakstabilan menyebabkan penurunan permintaan pound.
Situasi perekonomian dunia
Perekonomian Inggris mempunyai keterkaitan yang erat dengan perekonomian dunia. Faktor-faktor seperti hubungan perdagangan, tren ekonomi global, dan stabilitas keuangan negara lain dapat berdampak signifikan terhadap nilai pound Inggris.
Contoh yang sangat baik adalah pecahnya permusuhan di Ukraina; selama 10 bulan pada tahun 2022, GBP/USD turun sebesar 20%:
Misalnya, jika perekonomian global berada dalam resesi, hal ini dapat berdampak pada ekspor Inggris dan menyebabkan melemahnya pound.
Meskipun ini bukan daftar yang lengkap, ini adalah faktor utama yang dapat mempengaruhi nilai pound Inggris. Penting untuk dicatat bahwa nilai tukar adalah hasil interaksi kompleks antara berbagai faktor, dan memprediksinya bisa jadi sulit.
Dengan mengikuti berita ekonomi , peristiwa politik, dan tren global, Anda bisa mendapatkan gambaran tentang kemungkinan pergerakan nilai pound Inggris dan membuat keputusan yang lebih tepat saat menukar mata uang atau melakukan transaksi lain di pasar valuta asing.