histogram MACD

Histogram MACD adalah perbedaan antara garis MACD dan garis sinyalnya:

• Bila garis MACD melebihi garis sinyal, maka histogram digambarkan dengan nilai positif, melebihi nol;

• Ketika garis MACD lebih kecil dari garis sinyal, histogram melewati nol.

Indikator teknis MACD termasuk dalam kelas indikator analisis teknis, yaitu osilator dan digunakan untuk menghitung tren. Histogram MACD dibuat menggunakan rata-rata pergerakan eksponensial (EMA): cepat (hingga 12) dan lambat (hingga 29). Hal ini digambarkan pada grafik dalam bentuk kolom.

Jika MACD berada di atas nol dan nilai skalanya meningkat, maka pasar mewakili perubahan yang semakin meningkat. Jika setiap puncak harga lebih kecil dari puncak harga sebelumnya, maka MACD berada di bawah nol. Konsep ini dikemukakan oleh A. Elder.

Jika skala maksimum saat ini pada histogram berada di bawah atau di atas skala sebelumnya, ini berarti perkembangan saat ini telah berakhir, dan pasar memerlukan perubahan atau perluasan aktivitasnya.

Terbentuknya depresi pada histogram menunjukkan kelanjutan sinyal sebelumnya. Perpotongan MACD dari garis nol sebanding dengan perpotongan moving average. Jika perpotongan terjadi dari atas ke bawah, maka ini merupakan sinyal jual. Jika perpotongan terjadi dari bawah ke atas, maka Anda perlu melakukan pembelian. 

Bahkan seorang pemula di Forex sekilas akan memahami cara menggunakan alat ini dengan benar ketika mencari titik masuk yang sukses, terutama karena indikator MACD disertakan di hampir setiap terminal trader .