Perdagangan tren pertukaran, strategi, indikator dan templat
Trading tren adalah salah satu metode yang paling umum dan aman di Forex; tidak ada yang lebih sederhana daripada memasuki perdagangan searah dengan tren yang berlaku dan menunggu keuntungan mencapai tingkat yang direncanakan.

Namun, semuanya tampak sederhana hanya pada pandangan pertama, karena tren tidak bergerak dalam garis lurus, dan cukup sulit untuk memilih arah transaksi.
Selain itu, perlu juga mempertimbangkan banyak indikator lain yang menjadi ciri tren ini, yang utama adalah kekuatan tren yang ada, berapa lama tren tersebut dapat berlangsung, dan apa penyebab pergerakan ini.
Penting juga untuk diingat bahwa untuk setiap periode waktu ada arahnya, yang juga bisa berupa kemunduran untuk jangka waktu yang lebih panjang.
Pada artikel ini, kita akan membahas fitur-fitur spesifik dari trading berdasarkan tren.
Para trader tidak selalu memasuki pasar tepat di awal terjadinya pullback dan tidak selalu menilai dengan benar besarnya koreksi yang terjadi. Oleh karena itu, untuk memastikan keamanan trading Anda, disarankan untuk hanya melakukan trading mengikuti tren.
Arah tren.
Indikator ini sebaiknya dipertimbangkan hanya dengan menganalisis arah pergerakan harga pada beberapa kerangka waktu yang berdekatan sekaligus; hanya dengan cara ini kesalahan dapat dihindari.

Sebagai contoh, mari kita ambil interval waktu M15 dan M30. Pada M15 terdapat tren menurun, dan pada M30 terdapat tren naik. Dalam hal ini, sangat mungkin bahwa pada kerangka waktu 15 menit terjadi koreksi harga relatif terhadap M30 dan disarankan untuk menahan diri dari membuka perdagangan.
Opsi optimal untuk memasuki pasar saat trading mengikuti tren adalah jika terdapat tren naik pada M5, M15, dan M30. Dalam hal ini, kita dapat dengan aman membuka transaksi beli.
Namun, selalu ada pengecualian untuk setiap aturan. Pembalikan harga dalam jangka waktu yang lebih pendek juga dapat menandakan awal dari suatu pembalikan tren. Oleh karena itu, untuk menghindari kesalahan, sebaiknya gunakan alat-alat teknis Forex, seperti indikator tren.
Dalam praktiknya, trading tren memungkinkan Anda untuk mencapai keuntungan terbesar dari perdagangan jangka panjang, karena Anda memanfaatkan rentang pergerakan harga maksimum. Namun, sebelum membuka order, Anda harus selalu menganalisis pasar dan memperkirakan perilakunya di masa depan, dengan mempertimbangkan faktor fundamental dan internal.
Menggunakan analisis fundamental
Untuk melakukan perdagangan secara efektif di bursa saham dengan mengikuti tren yang ada, penting untuk mengetahui asal-usul tren saat ini dan apa penyebabnya. Pertimbangkan faktor-faktor fundamental yang menyebabkan pembalikan atau penguatan tren yang ada.
Oleh karena itu, akan lebih mudah untuk tidak mencari peristiwa yang diinginkan dalam riwayat berita, tetapi untuk melakukan perdagangan sesuai dengan tren setelah berita baru dirilis.
Anda juga dapat menggunakan kalender ekonomi untuk pekerjaan; kalender tersebut sering kali berisi perkiraan peristiwa yang diharapkan; faktor ini juga memengaruhi pasar dan dapat digunakan dalam pekerjaan.
Pada saat yang sama, berita yang bertentangan dengan posisi Anda saat ini akan menjadi sinyal untuk menutupnya, karena hal itu dapat mengubah tren.
Indikator untuk perdagangan tren
Untuk menentukan dengan tepat arah pergerakan tren dan bereaksi cepat terhadap perubahan arah pergerakan tersebut, Anda harus menggunakan indikator tren:
- Indikator Penentuan Tren - http://time-forex.com/indikators/opredelenie-trenda
- Indikator tren - http://time-forex.com/indikators/trendovyy-1
- Indikator kekuatan tren yang ada - http://time-forex.com/indikators/ind-sily-trenda
Alat-alat ini akan membuat trading mengikuti tren Anda lebih mudah dan lebih menguntungkan. Sebaiknya gunakan dua skrip sekaligus, karena ini akan memungkinkan Anda untuk menilai situasi pasar dengan lebih akurat.

